Sabtu, 01 Maret 2014

Revolusi Industri dan Lahirnya Sepak Bola Modern



Inggris merupakan sebuah negara di Eropa yang sangat terkenal dengan sepak bola. Tim nasional Inggris sedang mengalami penurunan prestasi dalam beberapa dekade kebelakang, tetapi liga utama profesionalnya, English Premier League, mampu menjadi liga papan atas di Eropa dan  Dunia. Liga utama Inggris merupakan liga yang paling banyak ditonton jutaan pasang mata penduduk muka bumi.

Inggris merupakan negara penemu sepak bola modern. Masing-masing negara di berbagai belahan dunia boleh saja mengakui mereka sebagai penemu awal permainan si kulit bundar tersebut. Namun, penemu sepak bola modern semua sepakat bahwa Inggris-lah yang pertama. Hal tersebut dapat dilihat contoh nyata bahwa federasi sepak bola Inggris (Red- FA) merupakan federasi sepak bola tertua di dunia.

Kemunculan sepak bola modern di Inggris merupakan dampak tidak langsung dari berlangsungnya revolusi industri pada akhir abad ke-17 yang terjadi di Kerajaan Ratu Elisabeth tersebut. Jauh sebelum terjadinya revolusi industri di Inggris, sepak bola hanyalah sebuah tradisi bagi sebagian masyarakat. Disini kita boleh menyebutnya sebagai sepak bola tradisional. 

Kita tentu sering mendengar nama permainan masyarakat seperti sepak bola api, sepak bola es, dan sepak bola lumpur. Sebagian permainan sepak bola tersebut tidak asing dengan penduduk Indonesia karena masih dilakukan oleh sebagian masyarakat Indonesia untuk memperingati hari-hari tertentu. Contohnya di beberapa negara, untuk memperingati awal atau setelah masa panen, masyarakat melakukan permainan bola sepak di areal persawahan yang penuh lumpur karena akan mau dibajak. Di Indonesia, Inggris, dan berbagai negara lainnya masih melakukan tradisi sepak bola lumpur, walau tujuannya hanya untuk mewarisi tradisi. Bahkan jauh sebelum revolusi industri di beberapa suku barbar terdapat kisah mengerikan mengenai sepak bola tradisional. Bola yang dipakai untuk bermain berasal dari kepala manusia yang dihukum mati/pancung akibat melanggar adat istiadat. Persamaan dari permainan sepak bola tradisional yang bisa menjadi cirinya adalah permainan tersebut masih belum terdapat aturan baku mengenai sepak bola.

Semuanya berubah ketika di Inggris terjadi revolusi industri. Adanya revolusi industri tersebut merubah berbagai aspek kehidupan. Revolusi Industri adalah perubahan yang sangat cepat dari penggunaan tenaga manusia menjadi penggunaan tenaga mesin dalam beberapa aspek kehidupan. Dalam realitanya, revolusi industri terwujud dalam munculnya industri seperti pabrik-pabrik. Di Inggris lahan-lahan persawahan berubah menjadi pabrik, muncul banyak kota-kota industri baru yang menyebabkan terjadi urbanisasi besar-besaran yang mengakibatkan desa ditinggal oleh sebagian besar penduduknya untuk mencari pekerjaan di kota. Hal ini membuat desa-desa sepi ditinggal penduduknya, seakan menjadi desa mati. Kegiatan tradisi yang dilakukan di desa juga menjadi merosot bahkan tidak ada, termasuk sepak bola tradisional. Para warga desa terlalu sibuk dengan pekerjaannya di kota  yang mayoritas sebagai buruh pabrik, dan tidak sedikit pula yang melakukan urbanisasi untuk bersekolah di kota.
 
Sepak Bola di Inggris Abad 19
Kesibukan yang terjadi setelah revolusi industri ini memberikan kejenuhan bagi para pekerja dan kaum pelajar. Rutinitas yang itu-itu saja membuat mereka lelah dan bosan. Hal ini membuat beberapa pelajar di London menggagas sebuah permainan yang biasa mereka lakukan di desa, yaitu sepak bola. Namun dengan pemikiran yang lebih maju dari para kaum terpelajar tersebut, dibuatlah aturan-aturan baku yang harus diikuti oleh para pemain yang memainkan sepak bola tersebut. Mulailah mereka membuat aturan mengenai luas lapangan, lebar dan tinggi gawang, dan pelanggaran-pelanggaran yang dilarang dilakukan dalam sepak bola. Walaupun belum selengkap sekarang, peraturan tersebut merupakan cikal bakal dan titik awal dimulainya sepak bola modern. Akhirnya, pada tahun 1863 untuk menaungi permainan sepak bola para pelajar tersebut membentuk badan resmi bernama Football Association (FA). Kemunculan FA ini membuat Inggris ditasbihkan sebagai penemu sepak bola modern.
ERN
1-3-2014
Twitter: @ern_5_kudo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar