Senin, 23 September 2013

Sumbangsih Kaka Untuk Milan



       Bursa transfer musim panas 2013 memiliki cerita lain selain mega transfer Gareth Bale. Masuknya Gareth Bale membuat Madrid harus merampingkan skuadnya untuk mengefisiensikan  finansial klub. Pemain seperti Gonzalo Higuain, Mesut Ozil, dan Raul Albiol harus hengkang. Menjelang bursa transfer ditutup terjadi kejutan dimana Ricardo Kaka memilih untuk pergi ke tim yang telah membesarkan namanya, AC Milan.
        Kepindahan Kaka cukup mengejutkan mengingat Real Madrid berhasil mendatangkan pelatih yang berhasil membesarkan namanya di Eropa yaitu, Carlo Ancelotti. Kedatangan Carletto –sapaan akrab Ancelotti- dianggap akan mengembalikan sentuhan ajaib Kaka seperti di Milan. Namun, Kaka memutuskan lebih memilih untuk kembali ke Milan agar mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak mengingat menumpuknya pemain tengah di Madrid.
        Demi kepindahannya ke Milan tersebut, Kaka bahkan rela gaji yang diterimanya di Milan dipangkas hingga 50% dari gajinya di Madrid. Hal tersebut menunjukkan betapa inginnya Kaka pindah dari Madrid menuju AC Milan. Keputusan tersebut tentu saja disambut gembira para milanisti terutama di Italia, mengingat mereka berhasil membawa “pulang” puzzle yang hilang.
        Kembalinya Kaka ke AC Milan memberikan harapan besar kepada pendukung Milan akan kembalinya kejayaan klub.  Sayang, ketika menjalani debut kedua bersama AC Milan saat melawan Torino pada 15 September 2013, Kaka harus mengalami cedera paha. Cedera tersebut membuat Kaka akan menepi kurang lebih satu bulan.
        Namun, walaupun sedang cedera, Kaka menunjukkan sumbangsihnya untuk AC Milan. Ia rela untuk tidak menerima gaji selama proses penyembuhan cedera tersebut. Hal tersebut diapresiasi Wakil Presiden Milan, Adriano Galliani, “Kaka membuat keputusan luar biasa ketika dia memutuskan tak menerima gaji selama mengalami cedera. Dia pantas mendapatkan acungan jempol.” Ucap Galliani.
        Hal tersebut menunjukkan betapa Kaka sangat mencintai AC Milan. Bahkan ketika menjalani musim pertamanya bersama AC Milan yang berujung pada Juara Serie A musim 2003/2004, Kaka sempat berkata, “Dalam darah saya mengalir DNA Milan”.

ERN 
23/9/2013 (22:45)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar